Rel Terendam Banjir, KRL Tak Bisa Lewat

[edorusia]

Rabu, 14 Januari 2009 - 09:56 wib

Muhammad Saifullah - Okezone

JAKARTA - Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak tadi malam tak hanya membuat arus lalu lintas macet. Sejumlah Kereta Rel Listrik (KRL) pun terganggu perjalanannya karena lintasan rel terendam banjir.

"Di Kampung Bandan, Jakarta Utara, rel terendam air setinggi 20 cm sehingga KRL tidak bisa lewat," ujar Kepala Humas Daops IX PT KA Ahmad Sujadi kepada okezone di Jakarta, Rabu (14/1/2009).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, air mulai merendam rel di Kampung Bandang sejak pukul 04.00 WIB. Akibatnya KRL dari Tangerang, Rangkas Bitung, dan Tanah Abang tidak bisa melewati lokasi genangan air.

Sebagian KRL dialihkan ke Kemayoran. Adapun yang dari Rangkas Bitung, Tanah Abang, dan Tangerang hanya sampai di Stasiun Angke. "Stasiunnya tidak kebanjiran, tapi KRL tidak bisa melintas karena jalurnya terendam air," terangnya.

Adapun terkait keterlambatan sejumlah KRL jurusan Depok, Bogor, dan Bekasi diakibatkan karena kepadatan lalu lintas kereta api di Stasiun Jatinegara dan Klender.

Itu karena sebagian KA yang seharusnya melintas via Kampung Bandan dialihkan. "Jadi terjadi antrean KA dan berakibat pada keterlambatan keberangkatan atau kedatangan," ujarnya.

Sujadi berharap Departemen Perhubungan segera melanjutkan proyek peninggian rel KA hingga 80 cm dan pembuatan gorong-gorong untuk mengurangi banjir. Selama ini hampir semua jalur KA sudah ditinggikan.

Tinggal jalur KA antara Kampung Bandan - Jakarta Kota dan Kampung Bandung - Stasiun Angke. "Mudah-mudahan 2-3 bulan lagi proyek peninggian rel KA sudah selesai semua," ujarnya.
(ful)