Jalan Cacing Berlubang, Pengedara Motor Jadi Korban

[tata]

JAKARTA, KOMPAS - Banyaknya jalan rusak di wilayah Jakarta Utara membuat para pengguna jalan harus meningkatkan kewaspadaan. Utamanya, bagi para pengguna jalan yang melintas di jalan Cakung-Cilincing (Cacing).

Berdasarkan pantauan di lapangan pada Rabu (11/3) kemarin, sisi timur Jalan Cacing yang mengarah ke pintu tol Cakung terlihat dipenuhi lubang sedalam 30 sentimeter. Tak hanya berlubang, jalur tersebut juga terlihat bergelombang. Tak pelak, kondisi itu membuat pengguna jalan harus ekstra hati-hati.

“Jalan ini sangat berbahaya, terutama bagi pengendara sepeda motor. Apalagi Jalan Cacing ini merupakan akses utama yang kerap dilalui kendaraan berat jenis trailer dan kontainer. Sehingga, kalau terpeleset ke lubang, bisa terlindas,” jelas Suraturohman, warga Jalan Kebantenan III, RT 07/4, Kelurahan Sempertimur, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Pria yang juga sebagai Ketua RT 07 ini, meminta kepada pemerintah agar segera melakukan perbaikan terhadap jalan rusak tersebut. “Untuk menghindari lubang-lubang itu warga memasang tanda dengan meletakkan kayu atau dahan pohon agar pengguna jalan mengetahui kalau jalan tersebut berlubang,” jelas Suraturohman.

Menurut Kasat Lantas Polres Jakarta Utara, Kompol Irvan Prawira Putra, akibat jalan rusak tersebut sudah banyak pengguna jalan yang mengalami kecelakaan, khususnya pengguna sepeda motor.

Seperti yang dialami Rudyana (29) warga Jalan Seruya II, RT05/01, Kelurahan Semperbarat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (11/3), dini hari. Ia mengalami kecelakaan di Jalan Cacing karena menghindari lubang. Pengguna sepeda motor Yamaha Jupiter dengan nomor polisi B 7616 HN ini terjatuh karena ditabrak motor lainnya saat berhenti mendadak menghindari jalan berlubang.

Begitu juga dengan Hadi Irawan (22), warga Jalan Swasembada Timur XX, RT 15/05, Tanjung Priok, Kebonbawang, Jakarta Utara juga terperosok ke lubang saat melintas di Jalan Cacing. Untungnya, jalan dalam kondisi sepi, sehingga pengguna motor vespa B 9817 PX tersebut hanya mengalami luka memar pada kaki dan tangan.

“Dalam satu bulan ini saja sudah ada 15 kasus kecelakaan akibat menghindari jalan rusak. Untuk itu, pengguna jalan diharapkan harus lebih ekstra hati-hati saat melintas di jalan yang rusak,” kata Kompol Irvan Prawira Putra.

Kerusakan juga terlihat di jalan pemukiman Rawabadak I RW 05, Kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja. Padahal, jalan yang berada persis di depan rumah pompa Koja itu baru tiga bulan lalu ditinggikan Sudin Pekerjaan Umum (PU) Jalan Jakarta Utara. “Lihat saja pak, jalan berlubang dan bergelombang disertai batu krikil. Kalau tidak cepat diperbaiki akan membahayakan pengguna jalan,” keluh Firman 24 warga RT 003/05 Lagoa, Koja.

Kasudin PU Jalan Jakarta Utara, Maman Suparman, mengatakan, untuk perbaikan Jalan Cakung Cilincing (Cacing) sudah masuk dalam anggaran tahun ini. Namun, penanganannya sepenuhnya diserahkan ke Dinas PU Pemprov DKI Jakarta.

"Perbaikan jalan Cacing sudah dianggarkan tahun ini, dan ditangani langsung oleh Dinas PU DKI. Sedangkan untuk Jalan Rawabadak I, Cilincing Raya, dan Jalan Danau Sunter Utara akan segera diperbaiki oleh Sudin PU Jalan Jakarta Utara,” tandas Maman.