Pencarian
Latest topics
User Yang Sedang Online
Total 1 user online :: 0 Terdaftar, 0 Tersembunyi dan 1 Tamu Tidak ada
User online terbanyak adalah 26 pada Mon 03 Aug 2009, 12:46
Keywords
Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
4 posters
Halaman 1 dari 1
Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
2009 baru bergulir empat hari, Presiden sudah mendapat kado berita tak sedap. Belum dua pekan 'berita baik' penurunan harga premium dan solar dilansir, BBM justru hilang dari peredaran. Bukan cuma di pelosok, melainkan juga di banyak SPBU di Ibu Kota.
Tak mau menunggu lama-lama, pada kesempatan pertama tampil di forum resmi, yaitu seusai meresmikan pembukaan transaksi perdagangan di BEI, awal pekan ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara terbuka langsung memarahi jajaran Pertamina meski direksi BUMN itu tak terlihat hadir di acara tersebut.
"Saya tidak happy kemarin ketika mengikuti media massa ada keterlambatan [pasokan] bahan bakar," ujarnya dalam nada berat.
Menurut SBY, pernyataan jajaran Pertamina yang beralasan kelangkaan BBM akibat hari libur atau karena mengenalkan sistem baru sebagai hal yang tidak dapat ditoleransi. Seharusnya tidak ada hari libur untuk melayani rakyat, lanjutnya.
"Tidak ada excuse seperti itu, lantas lalai, lantas tidak berkomunikasi dengan rakyat, lantas tidak responsif. Negara tidak boleh tidur untuk menjalankan roda pemerintahan, untuk melayani rakyat."
Presiden agaknya tidak mau ambil risiko dengan isu BBM, apalagi pemilu sudah tinggal menghitung hari.
Pada kesempatan itu Wapres JK lalu meminta agar Pertamina meningkatkan stok BBM-nya.
Apa komentar kubu oposisi? Politisi PDI Perjuangan Arya Bima melihat kemarahan Presiden secara terbuka kepada direksi Pertamina merupakan bagian dari politik pencitraan.
"Saya melihatnya itu sebagai apologi saja. BBM langka bukan baru kemarin saja. Gas yang jadi program konversi energi pemerintah juga langka," kata Arya Bima.
Dia menuding peristiwa kelangkaan BBM tersebut sebagai bagian dari lemahnya manajemen pemerintahan SBY.
Pergantian direksi?
Kemarahan orang nomor satu di Tanah Air itu pada akhirnya membuat publik berspekulasi akan adanya pergantian personel di jajaran direksi PT Pertamina. Dirut PT Pertamina Ari H. Soemarno sepekan ini seakan gerah 'dikejar-kejar' wartawan untuk mengonfirmasikan pergantian dirinya sebagai dirut BUMN energi ini.
Dengan tegas dan jauh dari senyum, Ari menyatakan dirinya tidak akan mundur dari jabatannya sebagai Dirut PT Pertamina. "Kalau diberhentikan pemegang saham saya siap, tapi saya tidak berniat mengundurkan diri dari jabatan saya."
Isu pergantian jajaran direksi PT Pertamina ini kembali mengemuka sehari sebelum Jenderal Pol (Pur) Sutanto dilantik menjadi Komisaris Utama BUMN energi pada 8 Januari.
Pelantikan sang Jenderal bahkan diwarnai kasak-kusuk bahwa jajaran direksi akan menyusul diganti karena dianggap gagal dalam menjaga distribusi BBM dalam negeri.
Sutanto pun tak luput dari kejaran wartawan yang salah alamat menanyakan apakah setelah pengangkatannya sebagai Komut, akan dilanjutkan pergantian jajaran direksi.
Meskipun berkali-kali Sutanto mengelak menjawabnya, berulang kali pula seakan tak jemu wartawan tetap menanyakan hal yang sama.
Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu ketika ditanyakan mengenai informasi isu pergantian jajaran direksi pun hanya tertawa-tawa.
"Gue gak tau, jangan tanyakan itu. Apa pun yang terjadi itu di atas [Istana]," ujar Said sumber; www.bisnis.com
Tak mau menunggu lama-lama, pada kesempatan pertama tampil di forum resmi, yaitu seusai meresmikan pembukaan transaksi perdagangan di BEI, awal pekan ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara terbuka langsung memarahi jajaran Pertamina meski direksi BUMN itu tak terlihat hadir di acara tersebut.
"Saya tidak happy kemarin ketika mengikuti media massa ada keterlambatan [pasokan] bahan bakar," ujarnya dalam nada berat.
Menurut SBY, pernyataan jajaran Pertamina yang beralasan kelangkaan BBM akibat hari libur atau karena mengenalkan sistem baru sebagai hal yang tidak dapat ditoleransi. Seharusnya tidak ada hari libur untuk melayani rakyat, lanjutnya.
"Tidak ada excuse seperti itu, lantas lalai, lantas tidak berkomunikasi dengan rakyat, lantas tidak responsif. Negara tidak boleh tidur untuk menjalankan roda pemerintahan, untuk melayani rakyat."
Presiden agaknya tidak mau ambil risiko dengan isu BBM, apalagi pemilu sudah tinggal menghitung hari.
Pada kesempatan itu Wapres JK lalu meminta agar Pertamina meningkatkan stok BBM-nya.
Apa komentar kubu oposisi? Politisi PDI Perjuangan Arya Bima melihat kemarahan Presiden secara terbuka kepada direksi Pertamina merupakan bagian dari politik pencitraan.
"Saya melihatnya itu sebagai apologi saja. BBM langka bukan baru kemarin saja. Gas yang jadi program konversi energi pemerintah juga langka," kata Arya Bima.
Dia menuding peristiwa kelangkaan BBM tersebut sebagai bagian dari lemahnya manajemen pemerintahan SBY.
Pergantian direksi?
Kemarahan orang nomor satu di Tanah Air itu pada akhirnya membuat publik berspekulasi akan adanya pergantian personel di jajaran direksi PT Pertamina. Dirut PT Pertamina Ari H. Soemarno sepekan ini seakan gerah 'dikejar-kejar' wartawan untuk mengonfirmasikan pergantian dirinya sebagai dirut BUMN energi ini.
Dengan tegas dan jauh dari senyum, Ari menyatakan dirinya tidak akan mundur dari jabatannya sebagai Dirut PT Pertamina. "Kalau diberhentikan pemegang saham saya siap, tapi saya tidak berniat mengundurkan diri dari jabatan saya."
Isu pergantian jajaran direksi PT Pertamina ini kembali mengemuka sehari sebelum Jenderal Pol (Pur) Sutanto dilantik menjadi Komisaris Utama BUMN energi pada 8 Januari.
Pelantikan sang Jenderal bahkan diwarnai kasak-kusuk bahwa jajaran direksi akan menyusul diganti karena dianggap gagal dalam menjaga distribusi BBM dalam negeri.
Sutanto pun tak luput dari kejaran wartawan yang salah alamat menanyakan apakah setelah pengangkatannya sebagai Komut, akan dilanjutkan pergantian jajaran direksi.
Meskipun berkali-kali Sutanto mengelak menjawabnya, berulang kali pula seakan tak jemu wartawan tetap menanyakan hal yang sama.
Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu ketika ditanyakan mengenai informasi isu pergantian jajaran direksi pun hanya tertawa-tawa.
"Gue gak tau, jangan tanyakan itu. Apa pun yang terjadi itu di atas [Istana]," ujar Said sumber; www.bisnis.com
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
Kalo pemerintahan sampai pelayanan publik titak melayani masyarakat karena libur, apa yang akan terjadi dengan listrik, BBM, telpon, tranfortasi, TNI dst ini bisa bikin indonesia pada hari libur VACUM OF POWER...edorusia wrote:...Menurut SBY, pernyataan jajaran Pertamina yang beralasan kelangkaan BBM akibat hari libur atau karena mengenalkan sistem baru sebagai hal yang tidak dapat ditoleransi. Seharusnya tidak ada hari libur untuk melayani rakyat, lanjutnya.
"Tidak ada excuse seperti itu, lantas lalai, lantas tidak berkomunikasi dengan rakyat, lantas tidak responsif. Negara tidak boleh tidur untuk menjalankan roda pemerintahan, untuk melayani rakyat." ...
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
Kenaikan atau penurunan harga BBM selalu saja jadi ajang kaum spekulan.
bani- Bintang Satu
-
Jumlah posting : 558
Age : 59
Lokasi : DEPOK
Nama Club/Community : Independent Bikers Club (IBC)
Nomor Anggota : 004
Registration date : 04.09.08
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
senin (12/1) skitar jam 4 sore, pemerintah mau umumkan penurunan harga bbm lagi loh? kabarnya rp 500 perak lagi, lumayann...
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
Ayo harga BBM turun hehehe
R10- Bintang Satu
-
Jumlah posting : 576
Age : 50
Nama Club/Community : Data nama club/community, silahkan di isi
Registration date : 05.09.08
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
buat bikers, premium/pertamax turun, tentu kabar menggembirakan.
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
Ngomong-ngomong, kalau oli turun nggak, ya?
bani- Bintang Satu
-
Jumlah posting : 558
Age : 59
Lokasi : DEPOK
Nama Club/Community : Independent Bikers Club (IBC)
Nomor Anggota : 004
Registration date : 04.09.08
Re: Kelangkaan BBM pun bikin Presiden emosi (lagi)
belum ada kabar bro. mestinya, harga oli ikut turun...
Similar topics
» Kelangkaan Premium Meluas
» BONGKAR MUAT BIKIN MACET
» Pengecoran Jalan Bikin Macet
» Bekas Galian Kabel PLN Bikin Jalanan Berlumpur
» BONGKAR MUAT BIKIN MACET
» Pengecoran Jalan Bikin Macet
» Bekas Galian Kabel PLN Bikin Jalanan Berlumpur
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Thu 07 Jan 2010, 16:18 by tata
» Deklarasi Keselamatan Jalan
Thu 07 Jan 2010, 16:16 by tata
» Bincang Safety Riding di Bibir Pantai Anyer
Thu 07 Jan 2010, 16:12 by tata
» OOT Asuransi Mudik
Mon 31 Aug 2009, 04:15 by bm_brian23
» Bikers Diimbau Tetap Nyalakan Lampu Motor
Fri 26 Jun 2009, 11:06 by tata
» Indonesian community Magazine
Thu 16 Apr 2009, 18:06 by IC-MAGAZINE
» Akhirnya, Polisi Razia Konvoy Kampanye
Tue 24 Mar 2009, 21:01 by alamsuro
» polisi sita 83 motor kampanye
Tue 24 Mar 2009, 13:35 by edorusia
» Aksi Bersih Tangkuban Perahu
Wed 18 Mar 2009, 20:24 by alamsuro